Tanpa disadari
Tanpa kita Rasa waktu itu telah tiba
Waktu yang begitu lama, kini tinggal di penghujung masa
Padahal serasa baru kemarin aku memanggilmu dan mengajakmu berkenalan, dengan lemah lembut dan rasa takut menyelimutiku tapi semua itu seketika hilang ketika engkau membalasnya dengan senyuman wahai kawan
Hari demi hari silih berganti
Pagi yang cerah menjadi saksi
Siang yang panas menjadi teman dalam perjalanan
Memetik buah buah ilmu dengan ketekunan
Dari mulai susahnya memahami Nahwu Shorof, lalu di bingungkan dengan Rumus-rumus Matematika, dan diakhiri dengan sulitnya membaca Kitab kuning
Penuh tantangan yang dilalui dengan keberanian
Menyatu dalam genggaman
Pantang menyerah hanya karena kata lelah
Ingin terus menyelami lautan ilmu
Dan berkhidmah kepada Sang Guru
Duhai kawan...
Kita bagaikan sekumpulan pasir di sebuah pulau dan dihempas oleh ombak lalu larut bersama gelombang laut
Itulah yang namanya kehidupan
Jika ada pertemuan pasti ada perpisahan
di satukan oleh pendidikan
Dipisahkan oleh Impian
Lalu kembali untuk menatap masa depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar